Kamis, 15 Agustus 2013

Cinta : Manusia di Mesir ?

Cinta
katanya itu adalah benih kepedulian
Cinta
katanya itu adalah hasil kasih sayang
Cinta
katanya itu adalah kerinduan
sensitifitas
hasrat
kecemburuan
kesabaran
juga kekuatan

Cinta
karenanya aku peduli
Cinta
karena aku berkasih sayang
Cinta
membuat aku rindu
hati terenyuh
bersemangat
cemburu
sabar
kuat

Cinta
karenanya aku peduli
pada muslim di mesir
Cinta
karenanya aku sayang
pada muslim di mesir
Cinta
membuat kerinduan
pada muslim di mesir
Cinta
membuat hati gergolak
karena muslim di mesir
Cinta
membuat semangat
karena muslim di mesir
Cinta
membuat sabar
berbuah tindakan
membuat muslim di mesir
menjadi kuat


-------------------------------------------
demo masyarakat Mesir pro Presiden Morsi berhadapan dengan Militer yang secara halus mengkudeta Presiden Morsi dan membentuk pemerintahan sementara yang didukung oleh oposisi.

Rabu, 14 Agustus 2013

Berdiri di Stasiun UI

15-8-2009
13:50, Stasiun UI

Berawan,
mendung
Hembusan kencang
terbangkan dedaunan

di peron ini
hanya ada kamu dan aku
di peron ini
sulit untuk melamun

Perjalananku
timbulkan kebingungan
Hidupku
berisi kegamangan

Stasiun pintar
dapatkah aku berdaya ?

Berdiri di Stasiun Bojonggede 3

15-8-2009
12:30, stasiun Bojonggede

Oh, gerbong ekonomi
Tiada juga kau bergerak
Penuh ramai
Tak jua aku tergerak

Pergi,
Aku hanya ingin pergi
Menapaki perjalanan hidup
Menyusuri relung besi dan kayu

Pergi,
oh, gerbong ekonomi
Aku telah pergi
Aku telah mati
Entah sejak kapan ...

oh, gerbong ekonomi
bertambahlah hantu mu

Berdiri di Stasiun Bojonggede 2

15-8-2009
stasiun Bojonggede

Tenang,
Terang dan ramai
Oh, gerbong ekonomi
Aku hanya tenang

Peron dan stasiun,
Manusia bergerak
Suatu yang diduga
benar tak terduga

Peron dan stasiun,
manusia bergoyang
Dentum denting irama
Oh, gerbong ekonomi
Aku hanya tenang

Tenang,
ramai berawan
oh, gerbong ekonomi
Kapankah kau membawaku pergi ?

Berdiri di Stasiun Bojonggede 1

15-8-2009
stasiun Bojonggede

Terik
Terang dan ramai
Oh, peron peneduh
Aku pun rasa gersang

Panas
Berdebu dan berasap
Oh, peron peneduh
Aku pun terbatuk

Ramai manusia
Ramai alat audio
Oh, peron peneduh
Aku rasa sunyi


Lembut
Semilir menyejukkan
Bendera yang melambai
Oh, peron peneduh
Aku rasa hampa

Senin, 12 Agustus 2013

Wanita

--Wanita--
 6 April 2004
im


 / Tubuhnya...
Jelas beda !
 Jiwanya...
Bagai sepotong kayu di lautan.

 Hatinya... dalam, sedalam lautan. .... /
Wanita... Karya indah nan unik.
Terlihat tapi tak terbaca.

 / Wanita...
Menyenangkan !
Banyak pria... bertekuk di hadapannya.

/ Wanita... Mengesalkan !
Banyak masalah dibuatnya

/Wanita...
yang tak dimengerti keinginannya...


 ---------------------------------------------------------------
aarggh sulit dekat dengan wanita, mereka... unik

GEMPITA 17 Th

Melodi musik alam
sadarkan surya pagi
Mengantar 'tuk raih usiamu yang baru
17 tahun bukan saat kau terlena


Sudah banyak canda tawa
Menjadi bingkai retakmu
Gantilah dengan kedewasaan
Pintu masa depan telah menanti


Disetiap gemuruh jiwamu
Yakinkan sejuta harapan nyata
Bahwa indanya Lazuardi
tergantung bagaimana kau menghiasnya

Bila nanti kau temui suatu jurang
ingatlah DIA akan selalu menuntunmu
pada titian jembatan kehidupan
menuju cita-cita suci

...dalam sujud dan doaku
selalu ku ingin yang terbaik
tuk arungi fananya dunia
karna keruh ketamakan insan


....

Selamat Hari Lahir
Semoga Alloh SWT memberi kemuliaan di usiamu ini

KEEP SMILE and 
Be Brighter beside Human

(ikq'04)

------------------------------------------------------------- 
sebuah perasaan untuk mencari-cari makna hawa 17-an... eh, kok ingatnya ini ya. Hahaha, ...
ini puisi dari seorang sahabat yang sudah lama tak kumpul2. kalau dia baca, maaf ya, gw upload nih karyanya. tenang aja, hak cipta masih dihargai kok :-p

Seandainya memori telepon ada, bs difoto jg ini buat obyek di blognya. sayangnya pas banget tuh memori untuk foto2 rusak 3 hari yang lalu... walhasil hasil karya jepret2 pakai kamera hape Why-ku ludes :-(

Retak

I still love you...
Pemanis percintaan
AKu sayang kamu...
Pemanis hubungan

Bahagiakan aku
tapi tetap hormati aku
Sayangi aku
tapi tetap lindungi aku

I still love you ...
Aku sayang kamu...
Lupalah aku pada cinta mu
Khilaflah aku pada sayang mu

I still love you ...
Aku sayang kamu ...
Janji palsu ku terbukti
tanpa kata penuh makna
Aku lupa pada cinta ini
Aku lupa pada rasa sayang mu

Retak cinta
Janji selalu terlanggar
"I still love you"
"Aku sayang kamu"
Hanya pemanis percintaan
Tak ada hormat
dan rasa aman


(21-9-2010)

--------------------------------------------------------------------
benarlah segala hal yang memang selalu saja harus dibenarkan. benar selalu aku yang salah. tak henti kau berkata. ya, benar aku yang salah. sudah. sudah cukup. aku memang salah. hentikan aku. cukup hentikan aku...
cukup... hentikan aku... hiks-hiks...ss
hentikan gerutu mu...
hentikan saja janji-janji yang kau ragukan...
cukup bukti bahwa aku ragu pada janji yang aku buat dulu...
cukup hentikan kau memastikan ragu pada ku
cukup bicara...
cukupkan saja yah...
hentikan saja semuanya
hilangkan janji-janji yang meragukan
cukup hentikan.

aku menyesal...
selalu saja meremehkan janji.
sungguh aku menyesal...
pertanyakan lagi rasa sayang yang kau ungkapkan
pertanyakan lagi dalam hati mu ... hei pria bodoh!

cukup! sekarang tidak ada janji
karena tidak ada lagi yang harus dilanggar
tidak ada lagi janji
karena tidak akan ada lagi yang diremehkan

cukup...~
benarkah harus cukup sampai disini...
sampai disinikah jalan kita bersama ???

Sudah saatnya kah Cinta itu harus pergi?



13-09-2010 00:06
- im


Sudah saatnya kah Cinta itu harus pergi ?
Kesenangan sudah tak bermakna
Kebencian biasa terasa

Sudah saatnya kah Cinta itu harus pergi ?
Kata-kata datar terdengar
Keraguan asa terus berdebar
Kebaikan mulai terasa hambar

Sudah saatnya kah Cinta itu harus pergi ?
Mengapa kata-kata terdengar datar ?
Mengapa asa terasa berdebar ?
Mengapa diantara kita mulai terasa hambar ?

Apakah aku sudah tak menarik Cinta ?
Apakah aku memang sudah tak bermakna ?
Apakah aku sudah membuat benci menjadi biasa ?

Sudah saatnya kah Cinta itu harus pergi ?
Apakah kau dan aku dapat saling menyapa ?
Apakah harus ada yang mengalah
pergi ...?

Lucu Belajar Kebencian

oleh im*


Lucu
Menggelitik
Geli
Menggemaskan

Hasrat menggelora
Adrenalin memuncak
Nuansa kebencian merasuk
terserap, merecap

Sekelebat bayangan
Terlihat mata
Terdengar telinga

...aku...
belajar kebencian !

(Desember 2007)

Minggu, 11 Agustus 2013

Hari yang Panas Penuh Hitam



Hari yang panas
Penuh hitam

 April 2004
/
Raja siang melengserkan sang Fajar...
Jalanan...
dipenuhi orang-orang yang menunggu datangnya kaleng maksiat
Stasiun...
 dipenuhi orang-orang yang menunggu datangnya kaleng maksiat

/
Ah...
Apa mau dikata,
beginilah buah simalakama

Kaleng maksiat...
penuh sesak,
masuk dan keluarnya...
dengan perjuangan.

Kaleng maksiat....
penuh tawa-rayu,
di dalamnya...
dengan perjuangan.

/
Ah...
Apa mau dikata,
beginilah manusia.



|
im

- Kenapa Boy ? -


@imraanmuslim_18 Mei 2010_

Boy, lucu deh.
Kenapa ?

Boy, ingat baik-baik
Wakil rakyat tuh masih TK
Bahkan ada cicak lawan buaya
Lucunya lagi,
ada peniup peluit digigit arwana

Boy, lucu deh
Kenapa ?

Sejak si Ikal dan kawan-kawan muncul,
muncul pula engkau, Boy

Boy,
Kau bukan anak TK kan ?
Kau bukan cicak atau buaya kan ?
Kau juga bukan peniup peluit kan ?

Ah, ya, Boy,
yang penting kau bukan si Arwana itu kan ?


im

Tanpa Sinyal

kemanakah sinyal mu teman ?
sepuluh menit
dua puluh menit
enam puluh menit
tiada kabar
tiada sinyal

kemanakah sinyal mu teman ?
enam puluh menit
seratus dua puluh menit
tiga ratus enam puluh menit
tiada kabar
tiada sinyal 

saat Mentari sudah tiada
tanpa AHA
tanpa XL

-------------------------


im

-- Sendiri --

--Sendiri--

|
||
Aku senang sendiri...
Aku bisa sendiri.

Sudahlah, tenang saja.
Aku bisa menjaga diri.
Aku bisa sendiri...

/
Huh, sialan!
Apa hebatnya sendiri?!
.....

~ Perih ~

Aku seperti mengantuk
Terasa perih
Terasa pusing
Terasa pegal


Aku seperti mengantuk
mungkin terlalu banyak angin
mungkin terlalu banyak melihat
mungkin terlalu letih


Aku sudah letih


---------------
16 November 2012

mata perih, apakah karena otot kelopak mataku yang sudah tidak sensitif atau memang otakku sudah begitu repot dgn urusan lainnya hingga mata menjadi begitu lelah, kering dan perih ...

Aku yang Berubah di Menit-menit Terakhir


12-09-2010 23:57
- im


Aku yang berubah
di menit-menit terakhir.
Terpikir,
mungkin bisa menjadi jalan terbaik
kau dan aku saling berkompromi.

Aku yang berubah
di menit-menit terakhir.
Ternyata,
tidak mungkin terjadi kompromi
kau dan aku, harus ada yang mengalah

Aku yang berubah
di menit-menit terakhir.
Terpikir bisa menyenangkan
Ternyata harus ada yang kalah


Bukan Tulisan Pertama ku

Tulisan pertama
Ya, seharusnya tulisan pertama
Tulisan yang pertama kali aku buat
Kata dan makna


Tulisan pertama
Ya, seharusnya tulisan pertama
Tapi aku sudah menulis
Bukan kata dan makna yang pertama

Tulisan pertama
Ya, aku tuliskan ini sebagai yang pertama
Kata dan makna pertama untuk mu
Kata dan makna pertama untuk ku
Kata dan makna untuk pembaca
ekspresi puisi ku


- im